Selasa, 25 Agustus 2015

      In station blitar biasa lama gak naik , jadi pingin naik KANGEN
Teringat tempoe doeloe era tahun 1994 smasa masih duduk di bangku  SD perkiraan kelas VI Kalau pergi keluar kota sekeluarga slalu naik kereta api, cuma dulu di kereta api itu banyak pedagang asongan yg berlalu lalang menjul barang dagangannya, dan itu pun perstasiun ganti² penjualnya tak kalah lagi yang ikut meramaikan suasana musisi kereta api ( jalanan )  bertujuan menghibur  para penumpang biar gak jenuh, dan itu pun tidak menjamin para penumpang aman karena banyaknya yg berlalu lalang bs menyebabkan barang hilang ( kecopetan )
       Karena perkembangan jaman dan sistem peraturan pemerintah berubah kini kalau kita mau naik kereta api , karena kalau kita pergi ke luar kota harus pesan tiket dahulu untuk mendapatkan tempat duduk
Sedang tarif dari BLITAR ke  SURABAYA kota  @15.000,- kalau dulu masih mending 6000 .




Senin, 24 Agustus 2015

Wisata Kuliner

Tempat Makan Favorit di Blitar 

Blitar, merupakan sebuah kota kecil yang mendapat julukan kota patria ini terletak di bagian selatan pulau jawa, tepatnya di provinsi jawa timur. Sebuah kota kecil yang terkenal dengan Makam Bung Karno, Candi Penataran, Pantai Tambak Rejo, dan masih banyak tempat wisata lain. Namun dalam tulisan ini saya tidak akan membicarakan tentang tempat wisata, tetapi tempat makan favorit saya ketika ke Blitar.

Kepikiran nulis ini karena kemarin membaca blog mas Dedi yang menulis kuliner di kota kelahirannya. Kebetulan sekarang sedang musim liburan kuliah, mungkin ada teman yang sedang berada di Blitar ingin mencoba makan di tempat yang biasanya saya singgahi. 

Kunjungi pusat informasi wisata kuliner di blitar pada website mblitar.net

Soto Daging Bok Ireng Blitar

Merupakan warung makan favorit di Kota Blitar, sejak duduk di bangku SD saya kadang diajak kesini. Sekarang, hampir setiap ke Blitar saya menyempatkan diri untuk mampir ke tempat ini. Yang tersedia dalam warung ini hanyalah soto daging yang sekarang di bandrol 6.000. Soto Bok Ireng sudah ada sejak awal tahun 1900an, resep masakannya turun menurun hingga saat ini. 
Dulu saya sering diajak ke sini sama Bapak, biasanya setelah renang pagi pulang mampir sini. Beberapa waktu lalu saya diajak makan ke sini oleh rekan lama bapak yang sudah bertahun-tahun merantau di Kota Pamekasan Madura. Ternyata juga kangen masakan di sini :D. Kalau pas lapar, biasanya saya bisa menghabiskan makan 2 mangkuk soto di tempat ini.
Soto Bok Ireng ini berada di Jl. Kelud Blitar, dekat dengan perempatan lampu merah Jl. Cokroaminoto. Jam buka warung soto bok ireng mulai pukul 08.00 sampai habis, biasanya pukul 2 siang sudah habis. Disarankan makan di sini antara pukul 8 - 11 pagi. Jangan sampai salah masuk warung, karena sebelah soto bok ireng ini juga ada warung soto yang bernama Sami Mawon :D

Tahu Bumbu Lawu

Tahu merupakan makanan favorit saya saat masih kecil. Bisa dibilang harus ada menu dengan bahan dasar tahu setiap harinya. Karena saat masih kecil saya tidak suka sayur maupun daging. Dulu cuma suka makan daging kalau dalam bentuk pentol bakso :D
Tahu bumbu merupakan makanan yang sangat sederhana, hanya ada nasi / lontong, tahu goreng setengah matang dipotong dadu, kecambah, sambal kecap, kacang dan kerupuk. Tahu bumbu mungkin mirip dengan tahu thek namun tanpa petis. 
Meskipun setelah magrib sudah buka, saya sarankan untuk datang mulai pukul 7 malam. Karena saat siap-siap kadang meskipun sudah pesan ditinggal mengambil barang-barang yang masih belum terangkut. Jadi sama saja lama. 
Alamat pastinya saya tidak hafal, cari saja warung tahu bumbu di Jl. Lawu Blitar. Dari jalan merdeka lurus sampai toko ijo (kalau tidak salah jualan sepeda ontel) belok kanan lurus nanti di sebelah kanan jalan sekitar 150 meter sebelum perempatan. Untuk fotonya saya tidak pernah mengambil gambar, karena tempatnya remang-remang :D.
Selain tahu bumbu banyak jajanan yang disediakan dan bisa dinikmati sambil makan, seperti burung dara, usus, dan berbagai macam jajanan lainnya.

Update harga: JULI 2015 1 porsi 6ribu.

Rujak Petis Ngegong

Mirip dengan rujak cingur tapi tidak menggunakan cingur. Hanya menggunakan tahu dan tempe serta sayuran. Sayuran yang digunakan dalam sajian ini biasanya kangkung. Warung ini juga merupakan warung favorit bapak dulu. Meskipun yang jualan sudah beda, waktu saya mampir warung ini ternyata enak juga rujaknya. Biasanya saya mampir sini ketika mau kembali ke Surabaya naik motor.
Selain rujak. disini juga menyediakan menu sederhana lain seperti warung-warung pinggir jalan atau dekat kawasan kampus. Karena setiap kesini saya makan rujak, saya hanya tahu harga rujak yang 1 porsinya 4ribu. Jam buka warung ini saya kurang tahu. Sepertinya dari pagi sampai sore. Sedangkan tempat warungnya berada di daerah Ngegong. Arah ke malang, sekitar 300 meter sebelum gapura keluar kota Blitar di sebelah kiri jalan. Warungnya berupa rumah dengan cat warna pink.

Update Harga JULY 2015: 5 ribu

STMJ Lawu

Merupakan tempat nongkrong favorit bersama teman-teman di Blitar. Biasanya nongkrong di sini sekitar jam 8 malam. Posisi yang paling disukai teman-teman adalah di seberang apotik, kenapa? Karena penjaga apotiknya cantik :D
Kalau tidak salah untuk 1 porsi STMJ di bandrol sekitar 8 ribu. Saya lupa, karena biasanya pas nongkrong di sini dibayarin terus :D. Selain STMJ banyak jajan gorengan bahkan ada juga donat dengan meses warna warni :D. Warung ini buka setelah magrib sampai tidak tahu jam berapa. Biasanya jam 11 saya sudah pulang. Blitar jam segitu sudah senyap

Soto Babat Mardi Waluyo

Soto babat kesukaan Pak Lek yang berada di dekat bimbingan Belajar Ganesha Operation. Selain dekat GO, juga dekat dengan rumah sakit Mardi Waluyo. Meski namanya soto babad, tapi saya tidak pernah nambah babatnya. Karena saya tidak suka dengan yang namanya jeroan :D. Sotonya enak dibandrol 6 - 7 ribu. Saya agak lupa, karena kalau makan di sini dibayarin Pak Lek :D
yang penting kenyang brooo

Nasi Pecel Blitar

Sambel pecel Blitar menurut ciri khas BLITAR entah karena lidah saya yang pernah hidup di Blitar atau bagaimana, tapi kata beberapa orang emang enak Pecel Blitar sih :D. Mungkin bsia dicoba sendiri.

Untuk nasi pecel Blitar saya rasa hampir sama. Kalau mau yang terkenal ya ada pecel Mbok Bari. Kalau tidak salah sudah buka 3 cabang. Biasanya saya ke sini cuma beli sambel pecelnya saja yang di bandrol 10ribu untuk 1/4 kg. Dulu waktu saya masih kecil, Bapak lebih suka Nasi Pecel Zarimah yang buka di depan Hotel Blitar Indah. Dulu memang enak sih, tapi sekarang sudah tidak seperti dulu.

Kalau langganan saya ada di jalan Diponegoro Blitar dekat perempatan Sultan Agung. Saya lebih suka makan disitu. Untuk nasi pecel paling enak dengan lauk tempe. Kalau tidak ada tempe baru tahu. Saya kurang suka makan pecel dengan lauk daging ayam maupun sapi.

Mie Ayam Pak Ridho

Merupakan mie ayam legendari dan yang paling saya sukai sampai saat ini. Entah kenapa walau sudah lama sekali tidak makan mie ayam ini, rasanya masih kerasa di lidah. Terakhir makan mie ayam ini sekitar 3 tahun lalu.

Mie ayam pak ridho hanyalah mie ayam yang keliling di daerah Gedog. Sampai di dekat rumah biasanya pukul 1 - 2 siang. Itu dulu, sekarang sudah jarang jualan orangnya. Saya ingat waktu masih duduk di bangku SD sering makan dan harganya masih 1500. Terakhir saya makan harganya sudah 5ribu. Waktu saya sudah kelas 3 SMA, orangnya sempat jualan tahu campur, tapi saya kurang begitu suka :D.

Es Plered Kebon Rojo

Es plered merupakan campuran santan + gula + plered yang berasal dari tepung kanji (kalau tidak salah). Cara penyajiannya pun tidak terlalu rumit. Campur semua kedalam gelas. Siap minum deh :D. Saya mulai suka minuman ini sejak duduk di bangku SD kelas 4. Saat itu SD saya selalu berolahraga di kebon rojo. Sampai hafal dengan penjualnya.

Saya terakhir kesana tahun lalu, harganya sekarang 1500. Ini berbeda dengan yang ada di aloon-aloon Kota Blitar yang katanya harganya antara 2 - 4 ribu. Es plered kebonrojo tidak warna-warni seperti di aloon-aloon, selain itu tempatnya juga enak buat nongkrong. Biasanya buka antara jam 8 pagi sampai jam 2 siang.

Ada sensi unik tersendiri ketika beli Es Plered ini. Ketika menggigit plerednya kerasa manis yang semerbak memenuhi rongga mulut :D. Enak banget dah, padahal plerednya sendiri tidak ada rasanya  :D

Es Plered
Es Plered

Sekarang saya jarang di Blitar, kalau pun ke Blitar sudah jarang jalan-jalan. Menetap di Blitar waktu masih kecil, jadi belum tahu banyak referensi wisata kuliner di Blitar. Mungkin ada yang suka kuliner di Blitar? Bisa share tempat kuliner di Blitar yang enak :D? Bukan yang mewah lho ya.

tentang bung karno

Artikel kali ini akan membahas Profil atau Biografi Presiden Soekarno. Mungkin sampai sekarang beliau adalah sosok yang paling banyak dikagumi orang di Indonesia. banyak orang yang mencari mengenai kisah, profil atau biografi singkat mengenai Soekarno. Presiden pertama Republik Indonesia yang lebih akrab di panggil Bung Karno ini berasal dari Blitar, dia merupakan pahlawan Proklamasi bersama dengan Mohammad Hatta. Presiden Soekarno sangat disegani oleh para pemimpin negara-negara di dunia pada waktu itu. Soekarno dilahirkan di Surabaya tepatnya pada tanggal 6 Juni 1901 dengan nama asli bernama Koesno Sosrodihardjo, karena sering sakit yang mungkin disebabkan karena namanya tidak sesuai maka ia kemudian berganti nama menjadi Soekarno. Ayah beliau bernama Raden Soekemi Sosrodihardjon dan ibu bernama Ida Ayu Nyoman Rai. Ketika hidup, Presiden Pertama Indonesia ini diketahui memiliki tiga orang istri dimana masing-masing istrinya memberinya keturunan. Istrinya yang pertama yang bernama fatmawati memberinya lima orang anak yakni Megawati, Sukmawati, Rachmawati, Guntur dan Guruh, kemudian dari istrinya yang lain yang bernama Hartini memberinya dua orang anak yaitu Taufan dan juga Bayu.

Kehidupan Presiden Soekarno
Istri yang lain dari Presiden Soekarno merupakan wanita keturunan Jepang yang bernama Naoko Nemoto dimana ia kemudian berganti nama menjadi Ratna Sari Dewi, dari pernikahannya dengan Naoko Nemoto atau Ratna Sari Dewi, Presiden Soekarno dikarunia seorang anak yang bernama Kartika. Mengenai kisah hidup Presiden Soekarno, semasa kecilnya ia tidak tinggal bersama dengan orang tuanya yang berada di Blitar. Sejak SD hingga ia kemudian lulus sekolah ia tinggal atau indekos di rumah Haji Oemar Said Tokroaminoto di Surabaya, dimana Haji Oemar Said Tokroaminoto ini merupakan pendiri dari Serikat Islan (SI). Setelah lulus, Soekarno kemudian melanjutkan pendidikannya di Hoogere Burger School atau HBS. Disana ia mendapat banyak ilmu atau pengetahuan dan jiwa nasionalismenya akan bangsa Indonesia menjadi sangat besar.

Pada tahun 1920 setelah lulus dari Hoogere Burger School atau HBS, Soekarno muda kemudian masuk ke Technische Hoogeschool (THS), sekolah inilah yang kemudian berubah nama menjadi ITB sampai sekarang ini. Soekarno belajar disana selama enam tahun dimana ia kemudian mendapatkan gelar Insinyur (Ir) pada tanggal 25 Mei. Setelah lulus, Soekarno kemudian mendirikan Partai Nasional Indonesia pada tanggal 4 Juli 1927 dan kemudian mulai mengamalkan ajaran Marhaenisme. Tujuan dari pembentukan partai Nasional Indonesia adalah agar bangsa Indonesia bisa merdeka dan terlepas dari Jajahan Belanda.

Soekarno Dipenjara Oleh Pemerintah Kolonial
Dari keberaniannya ini kemudian pemerintah kolonial Belanda menangkapnya dan kemudian memasukkannya ke penjara Suka Miskin. Dalam penjara ini kebutuhan hidupnya semua berasal dari istrinya. Inggit yang juga dibantu oleh kakak ipranya bernama Sukarmini sering membawakan makanan kepada Soekarno di penjara Suka Miskin, hal itulah yang kemudian membuat pengawasan di penjara Suka Miskin makin diperketat.

Menurut Biografi Presiden Soekarno dari beberapa sumber, ia dikenal belanda sebagai seorang tahanan yang mampu menghasut orang lain agar berpikir untuk merdeka sehingga ia kemudian dianggap cukup berbahaya. Beliau kemudian diisolasi dengan tahanan elit tujuannya agar tidak bisa mendapatkan informasi yang berasal dari luar penjara. Tahanan elit ini sebagian besar merupakan warga Belanda yang mempunyai kasus seperti penggelapan, korupsi dan juga penyelewengan, inilah yang menjadi tujuan Belanda agar topik pembicaraan mengenai bagaimana caranya untuk memerdekakan Indonesia tidak sesuai karena rata-rata tahanan elit yang bersama Soekarno adalah orang Belanda. topik yang biasa ia dengar sama sekali tidak penting seperti soal makanan dalam penjara dan juga cuaca. Selama berbulan-bulan di Suka Miskin menngakibatkan Soekarno putus komunikasi dengan teman-teman seperjuangannya, namun itu bukanlah hal yang sulit baginya untuk mendapatkan informasi dari luar.

Akhirnya Soekarno menemukan ide baru, dimana ia menggunakan telur sebagai media untuk berkomunikasi dengan istrinya. Jika teman Soekarno mengalami musibah atau mendapat kabar buruk maka telur yang dibawa oleh istrinya adalah telur asin, itupun beliau hanya dapat menduga-duga sebab ia tidak tahu secara pasti apa yang terjadi diluar sana. Untuk berbicara dengan Inggit, Soekarno diawasi secara ketat dan juga barang bawaan yang dibawa oleh inggit dari luar penjara selalu diperiksa secara teliti.


Biografi Presiden Soekarno

Kemudian Soekarno dan inggit akhirnya menemukan cara yang dianggapnya paling mudah dalam berkomunikasi agar tidak diketahui oleh Belanda yakni dengan media yang sama sebelumnya yaitu Telur dimana cara yang digunakan sedikit berbeda yaitu dengan menusuk jarum ke telur. Jika satu tusukan pada telur berarti kabar baik, jika tusukan sebanyak dua kali pada telur artinya seorang teman Soekarno tertangkap namun jika terdapat tiga tusukan berarti aktivis kemerdekaan yang ditangkap cukup besar.

Presiden Soekarno dibebaskan dari penjara Suka Miskin pada bulan desember 1931 dimana ia dipenjara pada tahun 1929. Selama berada dipenjara, orag tuanya tidak pernah sekalipun mengunjungi Soekarno alasannya adalah orang tua Soekarno tidak sanggup melihat Soekarno dipenjara, Ia kurus dan hitam selama berada di penjara karena itulah yang menurut ibu Wardoyo sehingga orang tua soekarno tidak mau menjenguk Soekarno. Agar orang tuanya tidak panik Soekarno sering beralasan bahwa ia sering bekerja dibawah teriknya sinar matahari sehingga kulit-kulitnya menghitam selain itu dalam penjara ia ingin memanaskan tulang-tulangnya karena dalam penjara, ruangannya sangat gelap, lembab dan juga dingin karena sinar matahari tidak ada.

Soekarno dan Pembelaan "Indonesia Menggugat"
Kasusnya disidangkan oleh Belanda ketika sudah delapan bulan berlalu. Soekarno dalam pembelaanya membuat judul bernama "Indonesia Menggugat" dimana ia mengungkapkan bahwa bangsa Belanda sebagai bangsa yang serakah yang telah menindas dan merampas kemerdekaan Bangsa Indonesia. Dari pembelaannya itu kemudian sehingga membuat Belanda semakin marah sehingga PNI bentukan Soekarno dibubarkan pada bulan Juli 1930. Setelah keluar dai penjara, ia kemudian bergabung dengan Partindo karena ia sudah tidak memiliki partai lagi dimana ia kemudian didaulat sebagai pemimpin Partindo namun ia kembali ditangkap oleh Belanda dan kemudian diasingkan ke Flores dan empat tahun kemudian ia dibuang ke Bengkulu, setelah itu kemudian Soekarno bertemu dengan Mohammad Hatta yang akan menjadi teman seperjuangannya yang kemudian keduanya akan memproklamasikan Kemerdekaan bangsa Indonesia.

Memproklamasikan Kemerdekaan Indonesia dan Menjadi Presiden Pertama Indonesia
Pada tanggal 17 Agustus 1945, Soekarno dan Juga Moh Hatta memproklamasikan kemerdekaan Indonesia dari penjajahan Jepang dimana pada tanggal tersebut juga diperingati sebagai Hari kemerdekaan bangsa Indonesia dimana pancasila kemudian dibentuk oleh Soekarno sebagai dasar dari negara Indonesia. Proklamasi kemerdekaan inilah yang kemudian membawa Ir. Soekarno bersama dengan Mohammad Hatta diangkat sebagai Presiden dan Wakil Presiden Pertama Republik Indonesia dalam sejarah bangsa Indonesia.

Diluar sosoknya sebagai Bapak bangsa Indonesia, tidak banyak yang tahu jika Soekarno pernah menikah sebanyak sembilan kali, kharisma yang luar biasa dimiliki oleh Soekarno melalui penuturan orang-orang yang dekat dengannya, itulah mengapa wanita-wanita cantik dapat dengan mudah terpikat dengannya dan dijadikan isterinya. Beliau tertarik dengan wanita yang sederhana dan juga berpakaian sopan.

Istrinya yaitu Fatmawati pernah bertanya pada presiden Soekarno mengenai wanita yang berpenampilan seksi namun beliau menjawab bahwa wanita dengan penampilan yang sopan dan sederhana dan juga tampil apa adanya lebih menarik untuk disukai sebab kecantikan seorang wanita terlihat dari keaslian atau kesederhanaannya. Soekarno tak menyukai wanita yang berpenampilan seksi seperti memakai rok pendek yang ketat dan memakai lipstik seperti orang yang modern pada umumnya, percaya atau tidak artis Amerika Marylin Monroe sangat menyukai kharisma dari seorang Presiden Soekarno.
Presiden Soekarno dan Ibu fatmawati
Wanita idaman Soekarno yaitu wanita yang setia, konservatif dan juga bisa menjaganya. Beliau sangat senang ketika wanita itu bisa melayaninya dan menjaganya, Pandangannya tentang wanita-wanita Amerika yang